Ternate – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum Maluku Utara (Kemenkum Malut), Budi Argap Situngkir memberikan arahan pelaksanaan tugas kepada seluruh jajaran dihadiri Kepala Divisi (Kadiv) Pelayanan Hukum, Chusni Thamrin, Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum Zulfahmi, Pejabat Manajerial dan Nonmanajerial, JFT dan JFU di aula Gamalama Kanwil, Senin (13/11).
Mengawali arahannya, Budi Argap Situngkir menjelaskan komposisi penduduk berdasarkan generasi. Ia memaparkan karakteristik masing-masing generasi, mulai dari Baby Boomers, Generasi X, Milenial, Generasi Z, hingga Generasi Alpha, yang memiliki perbedaan pandangan, pola kerja, dan kebiasaan.
“Generasi Baby Boomers, dikenal mandiri, memegang teguh adat istiadat, matang dalam pengambilan keputusan, pekerja keras, serta loyal pada keluarga. Generasi ini cenderung menginvestasikan penghasilannya untuk aset seperti tanah dan rumah sebagai warisan, kemudian Generasi X, lebih terbuka terhadap kritik, berani mengambil risiko, dan mulai mengenal investasi. Mereka tetap memprioritaskan keluarga sambil mencari keseimbangan dalam kehidupan profesional,” jelasnya.
Lebih lanjut, Budi Argap Situngkir menjelaskan Generasi Milenial yang visioner, inovatif, ambisius, dan seimbang antara pekerjaan dan gaya hidup. Milenial sering mengalokasikan penghasilan untuk gaya hidup seperti gadget, jalan-jalan, dan kuliner, kemudian Generasi Z, terbiasa dengan teknologi sejak dini, cenderung menyukai hal instan, dan aktif di media sosial. Sementara generasi Alpha, tumbuh di era kecanggihan teknologi, generasi ini bahkan menjadi sumber penghasilan bagi keluarga melalui eksplorasi media sosial.
Kaitan dengan itu, Budi Argap Situngkir menarik substansi yang patut jadi pertimbangan seluruh jajaran Kanwil Kemenkum Malut untuk dapat beradaptasi di tengah dunia yang berubah.
“Kita harus siap berubah, memanfaatkan perubahan untuk menjadi lebih baik bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan sekitar, organisasi, bangsa, dan negara,” terangnya.
Budi Argap Situngkir lantas memberikan perbandingan kehidupan baik di negara maju, maupun dengan individu yang menolak untuk menyerah dalam menapaki setiap etape kehidupan. Perbandingan tersebut menjadi motivasi bagi jajaran untuk menentukan pilihan terbaik hari ini dalam melangkah di masa depan.
“Hidup adalah pilihan, tentukan pilihanmu. Kalau kamu tidak menentukan pilihan, maka pilihanlah yang akan menentukanmu!” tegas Budi Argap Situngkir penuh semangat.
Ia menutup arahannya dengan pesan untuk terus berkontribusi dan bekerja keras demi kemajuan institusi.
“Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?” pungkasnya.
Rapat ini menjadi momentum penting untuk menggugah semangat perubahan di lingkungan Kemenkum Malut dengan prinsip New Mindset, New Result.
